Paska kemenangan gemilang Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) pada Pemilu Lokal Turki, media-media nasional Israel terus menyoroti partai pimpinan Erdogan itu. Haaretz menyebutnya sebagai kemenangan ”The Islamist AKP”. Sedangkan The Jerusalem Post mengutip Harold Rhode -mantan penasihat urusan Islam di Kementerian Pertahanan AS- menyebut kemenangan AKP sebagai “kemenangan Ikhwanul Muslimin”, “kemenangan Arab Islam”, dan “kemenangan Turki Islam.”
Sebelumnya, anggota Biro Politik Gerakan Perlawanan Islam Hamas Izet Rasyq, Senin (31/3) lalu, mengatakan bahwa kemenangan Erdogan akan membuat marah penjajah Zionis dan semua orang yang bertaruh akan jatuhnya partai AKP Turki karena sikap berani Erdogan terhadap isu bangsa Arab dan umat Islam.
“Kemenangan ini akan berdampak secara positif bagi isu Palestina. Terutama karena Turki di era Erdogan mendukung hak Palestina dan kemauannya yang menolak penjajah Zionis. Turki memiliki sikap yang superior terhadap yahudisasi al Quds dan blokade yang diberlakukan terhadap Jalur Gaza,” kata Rasyq seperti dikutip InfoPalestina.
Rasyq menegaskan bahwa dukungan rakyat yang besar pada partai AKP Turki memiliki bukti-bukti internal melalui dukungan jalur demokrasi dan jatuhnya kampanye negatif terhadap AKP. Dukungan itu juga memiliki bukti-bukti eksternal bahwa rakyat Turki sangat setuju dengan kebijakan luar negeri pemerintahnya, terutama sikapnya terhadap revolusi Arab dan dukungannya pada hak-hak rakyat Arab dalam menentukan nasibnya dan membangun system demokrasi modern.
Rasyq mengungkapkan sangat senang dengan kemenangan besar yang diperoleh partai AKP Turki yang dipimpin oleh PM Erdogan dalam pemilu lokal Turki.
Secara resmi, Perdana Menteri Palestina Ismail Haniyah dan Presiden Palestina Mahmud Abbas juga telah menyampaikan ucapan selamat kepada Erdogan. [IK/bersamadakwah]
http://www.bersamadakwah.com/2014/04/kemenangan-erdogan-membuat-israel-murka.html
Tidak ada komentar: